Minggu, 13 Mei 2012

Tipe-Tipe Anak Kost yang Unik



Hidup di lingkungan rumah kost, yang tak hanya terdiri dari satu sampai dua kamar, tentu saja akan banyak ditemui berbagai macam karakter dan tipe-tipe anak kost. Dalam berbagai tipe itu, kadang kita temui tipe yang bisa jadi BF (best friend) kita atau cuma sekedar untuk teman makan kita.

Namanya juga manusia, sifat dan karakter mereka kadang unik dan kadang tidak bisa dimengerti. Apa saja tipe-tipe penghuni kostan yang biasa kita temui? Berikut adalah beberapa tipe yang kita himpun berdasarkan pengalaman dan sharing dengan anak kost lain:


Tipe Misterius

Walau seatap dengan makhluk ini, Anda akan merasakan dia sebagai orang asing. Gimana enggak? Keseharian dia dalam kosan selalu saja mendekam diri di dalam kamar, entah ngapain. Dia baru akan keluar kamar kalau saat mandi, mau makan atau berangkat kuliah-kerja. Dia tak pernah bergaul dengan penghuni lainnya.


Tipe Metrosexual(Dandan)

Wah… paling gak kalau Anda satu kostan dengan tipe semacam ini. Salah satu yang wajib Anda lakukan adalah jangan sampai Anda keduluan mandi saat pagi hari. Kenapa? karena orang yang seperti ini setidaknya mandi dua kali lipat lebih lama dari waktu yang dibutuhkan orang normal untuk mandi. Belum lagi kalau mau berangkat kuliah-kerja, baju yang dia kenakan pasti modis, setrikaannya sangat lurus dan parfumnya pasti sudah tercium dari kamar kita.


Tipe Loyal

Tipe inilah yang paling disukai oleh penghuni kostan lain. Biasanya dia sering ngajakin keluar kongkow atau sekedar jalan-jalan keliling kota. Dia paling tahu buat hepi-hepi. Dia juga lah yang bikin penghuni kostan bisa menyatu dan cocok antara satu sama lain.


Tipe Politisi

Mengenai tipe yang satu ini cocok buat penghuni kostan mahasiswa yang berkecimpung dengan dunia organisasi. Salah satu cirinya adalah dia paling tahu dengan isu-isu nasional dan seputar perpolitikan negara. Acara TV favoritnya adalah berita-berita dan debat tokoh politik, tak jarang saat menyaksikan acara tersebut dia turut berkomentar bak politisi handal.


Tipe Einstein

Hmm.. jangan ajak dia jalan kalau dia belum mengerjakan tugas. Dia paling rajin kalau urusan kuliah. Jangan heran jika banyak teman kampusnya yang main ke kost anda hanya sekedar untuk meminjam catatan/tugas atau numpang belajar lewat dia. Mungkin juga ‘side job’ dia ini akan laris saat menjelang ujian.


Tipe Homesick

Jangan harap menemui dia saat weekend atau hari libur, mereka akan lebih memilih untuk pulang kampung daripada stay dan berlibur dalam kostan. Biasanya tipe ini dimiliki oleh mereka yang rumahnya tak jauh dari kostan dia.


Tipe Irit

Menghemat, itulah ciri khas orang seperti ini. Apapun yang berbau gratis pasti sebisa mungkin dia lakukan. Menyebalkan sih, gimana enggak, pasta gigi saja pinjam, sabun pinjam, sampai motor pun pinjam tanpa diisi bensin. Saat ada makanan gratis dari ibu kost atau traktiran teman, dia lah yang paling bersemangat.


Tipe Bisnisman

Kalau tipe yang satu ini adalah tipe-tipe calon bisnisman handal. Bukan berarti tipe ini perhitungan lho, tipe ini biasanya mencari side job dengan jualan pulsa, distributor pakaian atau bisnis online.


http://terselubung.blogspot.com/2012/05/tipe-tipe-anak-kost-yang-unik.html

Jumat, 27 Januari 2012

15 Diet Terunik Sepanjang Sejarah





Saat ini berkembang berbagai macam jenis diet, mulai dari diet protein tinggi, diet makanan bayi, diet karbohidrat, hingga diet golongan darah. Sebenarnya, program diet sudah ada sejak era 1700-an. Beragam cara dilakukan untuk mendapatkan berat badan ideal termasuk cara-cara ekstrim.


Berikut lima belas jenis diet sepanjang sejarah, seperti dikutip dari Womans Day.
1. 1727: Menghindari tinggal di sekitar rawa 
Pada 1727, Thomas Short menulis risalah yang berjudul  ‘The Causes and Effects of Corpulence’. Untuk membuat tulisan tersebut Short melakukan observasi dan berkesimpulan, orang yang tinggal di sekitar rawa, cenderung bertubuh gemuk. Ia merekomendasikan orang harus memilih dan pindah ke tempat yang kering untuk menghindari efek samping dari rawa.
2. 1800an : Histeria kelaparan 
Selama paruh kedua abad ke-19, suatu bentuk “Anorexia Victoria” adalah hal yang dilakukan di kalangan kelas menengah dan aristokrasi di Eropa Barat. Orang-orang sengaja membuat lapar dirinya sendiri untuk hidup sesuai dengan ide Victoria, yang berhubungan dengan kemurnian spiritual dan feminitas.
3. 1820: Diet cuka 
Seorang penyair bulimia dan anokreksia, Lord Byron mempopulerkan diet cuka pada 1820an. Niatnya adalah untuk membersihkan rancun dalam tubuh dengan meminum cuka dan air setiap hari. Tetapi, yang terjadi adalah ia muntah dan terkena diare, dan tak heran jika berat badannya menurun.
4. 1903: Mengunyah tanpa menelan
Seorang kurator seni asal San Francisco, Horace Fletcher terkenal sebagai ‘The Great Masticator’, setelah ia kehilangan 40 pon berat badannya. Hal itu karena ia mengunyah makanan dan tidak menelannya. Pola makan Fletcher, ia mengunyah setiap makanan sebanyak 32 kali (satu untuk setiap gigi), lalu memuntahkannya. Ia melakukannya dengan logika, tubuh akan menyerap nutrisi yang dibutuhkan tanpa harus bertambah bobot berat badan.
5. 1925: Diet Rokok
Sulit memang membayangkan iklan rokok mempromosikan kehidupan yang sehat. Tetapi, pada 1920an, beberapa perusahaan rokok di Amerika Serikat, mempromosikan produk rokok dengan menonjolkan kelebihan ‘bisa menghilangkan nafsu makan’.
6. 1928: Diet daging mentah
Seorang pengembara benua Arktik, Vilhjalmur Stefansson, mempromosikan bahwa diet versi ekstrim yang dilakukan suku Atkin cukup efektif. Setelah tinggal di tundra utara, Stefánsson takjub melihat betapa sehatnya orang Inuit, yang hidup di Arktik, meskipun makan ikan mentah dan lapisan lemak ikan paus, tanpa mengonsumsi buah atau sayuran.
Stefánsson begitu tertarik pada diet tersebut dan mengklaim dia telah melakukannya sendiri dan membuktikan efektivitasnya. Ia lalu memeriksakan diri ke New York Bellevue Hospital, di mana oleh dokter dipantau kesehatannya selama beberapa bulan. Setelah observasi, dia dinyatakan sehat.
7. Awal 1930an: Sabun pelangsing
Cuci dan hilangkan lemak di kamar mandi? Walaupun kedengarannya mustahil, sabun pelangsing cukup populer pada 1930an, di Amerika Serikat. Produk sabun berlabel ‘Fatoff’, ‘Fat-O-NO’ dan ‘La-Mar Reducing Shop’, berhasil menipu para wanita untuk membeli. Meskipun perusahaan sabun tersebut mengklaim bisa mengurangi lemak, tetapi produk-produk itu sebenarnya seperti sabun mandi biasa.
8. 1954: Diet cacing
Ketika orang tahu bahwa cacing parasit yang hidup di usus, menghisap nutrisi dan menyebabkan kehilangan berat badan, ada beberapa orang yang jusru memanfaatkannya. Beberapa orang mulai menelan kista cacing pita (cacing pita bayi) untuk bisa makan banyak tanpa harus pusing memikirkan berat badan. Namun, diet ini sempat menuai kontroversi, karena ada fakta menyeramkan tentang cacing tersebut. Cacing itu dapat tumbuh hingga 25 kaki, sehingga bisa menyebabkan kejang, meningitis atau demensia.
9. 1960an: Diet tidur
Tidur dilakukan untuk menekan nafsu makan dan menurunkan berat badan. Itulah ide di belakang ‘The Sleeping Beauty Diet’, yang dipopulerkan pada 1960-an. Pengikut diet ini seperti Elvis Presley, menurunkan berat badan dengan tidur dalam waktu lebih dari 8 jam tiap harinya.
10. 1961: Tidak menghitung kalori
Herman Taller, MD, menyatakan tidak perlu untuk menghitung kalori saat makan, selama Anda menghindari karbohidrat dan mengonsumsi makanan mengandung lemak tinggi dan protein. Caranya, Anda harus mencuci bahan makanan dengan 80 gram minyak nabati tak jenuh ganda, yang tersedia dalam pil yang dijual Taller.
Teorinya, ketika dikonsumsi bersamaan, minyak dan protein bisa meluruhkan lemak, yang mengakibatkan penurunan berat badan hingga 30 kg dalam delapan bulan. Tapi, Taller mendapat masalah dengan hukum ketika ia menggunakan bukunya untuk mempromosikan sebuah label minyak tertentu, dan pada 1967 ia dihukum atas penipuan dan konspirasi.
11. 1970san : Diet Prolinn 
Pada 1970-an, Roger Linn, MD, merekomendasikan tidak perlu makan apapun kecuali ‘cairan ajaib’ yang disebut Prolinn. Prolinn terdiri dari tanduk hewan tanah, kuku, kulit, urat, tulang dan bagian lainnya yang diberikan rasa buatan, warna dan enzim, agar menjadi cair. Minuman ini mengandung 400 kalori dan tanpa gizi. Diet ini memang bisa bikin tubuh langsing dengan cepat, tapi setidaknya 58 orang yang mencoba diet ini, terkena penyakit jantung.
12. 1980-2000an: Diet udara 
Diet ini mengharuskan hidup hanya dengan udara. Breatharians (pengikut diet ini) percaya bahwa ketika manusia menemukan arti paling murni di dunia, mereka tidak lagi membutuhkan makanan, air atau tidur. Seorang wanita Australia bernama Jasmuheen, mengaku sebagai Breatharian, dan mencoba untuk membuktikannya. Tapi, pembuktian dibatalkan setelah empat hari, ketika ia sedang berpidato pupil matanya membesar dan ia mengalami dehidrasi akut.
13. 2000an: Diet kacamata biru
 Pernah memperhatikan bagaimana logo makanan cepat saji menggunakan warna merah dan kuning dalam logo mereka dan restoran? Mereka mengatakan kedua warna itu merangsang nafsu makan. Sebaliknya, warna biru bisa digunakan untuk menekan nafsu makan. Sebuah perusahaan Jepang menggunakan informasi ini untuk menciptakan sepasang kacamata dengan lensa diet berwarna biru. Cara ini dianggap bisa mengubah makanan yang tampak menggiurkan, menjadi tidak menarik, sehingga mengurangi keinginan Anda untuk makan.
14. 2000an: Diet akunpunktur
 Praktik akupunktur pada tulang rawan bagian dapat menekan nafsu makan Anda. Hal itu berdasarkan aurikularis akupunktur, suatu bentuk penyembuhan terapi Cina, ketika jarum sengaja dipasang di telinga sampai satu minggu. Dengan cara itu, tubuh akan beradaptasi dan diet lebih efektif.
Para pendukung metode ini mengatakan dengan merangsang titik tekanan di telinga bisa mengendalikan nafsu makan. Metode penurunan berat badan belum terbukti efektif, dan dapat menyebabkan berbagai efek samping berbahaya, seperti infeksi serius.
15. 2000an: Diet bola kapas
 Siapa yang butuh makanan ketika dapat kenyang dengan mengonsumsi bola kapas yang rendah kalori. Itulah yang diungkapkan penggemar diet ini. Beberapa orang memakannya dalam keadaan kering, tetapi ada juga yang mencelupnya dalam gelatin sehingga mudah dikonsumsi. Menurut pecinta diet kapas, perut terasa kenyang dan tubuh tidak gemuk. Kapas memang mengandung serat tinggi, tetapi itu bukan jenis kebutuhan serat manusia.
sumber :

Minggu, 01 Januari 2012

5 Buah yang Baik Untuk Penolak Penyakit Flu


Cuaca yang tidak bersahabat seperti akhir-akhir ini cenderung membuat tubuh rentan terhadap flu. Makan yang cukup dan bergizi kadang tak cukup untuk mencegahnya. Konsumsi buah segar yang benar bisa membantu mencegah flu. Buah apa saja sih yang sebaiknya dikonsumsi?


Cuaca yang berubah-ubah belakangan ini membuat kondisi tubuh menurun. Makan makanan yang bergizi ternyata tak lantas membuat tubuh jadi kebal terhadap penyakit, khususnya flu. Tambahan asupan buah-buahan dalam makanan sehari-hari bisa membantu tubuh menangkal flu yang akan menyerang.

Pasalnya, buah-buahan dapat membantu tubuh melawan virus dan bakteri yang menyerang tubuh apalagi di musim penghujan seperti ini. "Vitamin yang terdapat dalam buah menjaga kekebalan tubuh pada level yang tinggi, sehingga tubuh tak lekas rentan terhadap flu dan demam," ujar Amy Howell, Ph.D, seorang ilmuwan di Rutgers University. Buah juga menurunkan resiko terserangnya penyakit jantung dan kanker. Nah, berikut ini adalah 5 jenis buah-buahan yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda:

1. Apel

Sudah tak diragukan lagi kalau buah apel merupakan salah satu sumber antioksidant yang cukup populer saat ini. Antioksidan yang terkandung dalam satu buah apel sama dengan 1500mg vitamin C. Selain itu, buah apel juga sarat akan flavanoid protective yang sangat bermanfaat dalam mencegah terjadinya serangan jantung dan juga kanker.

2. Pepaya
http://karmafreecooking.files.wordpress.com/2008/02/papaya.jpg
Dengan 250% RDA dari vitamin C yang terdapat dalam buah pepaya ternyata dapat menghindarkan sistem tubuh Anda dari demam. Kandungan beta-caroten, vitamin C dan juga vitamin E dalam pepaya mengurangi peradangan yang terjadi di dalam tubuh dan mengurangi timbulnya asma.

3. Cranberries
http://static-resources.goodguide.com/images/entities/all/253438.jpg
Cranberries mengandung antioksidan yang cukup tinggi melebihi buah dan sayur pada umumnya. Satu sajian cranberrie memiliki kandungan antioksidan 5 kali lebih banyak dibandingkan brokoli. Cranberi merupakan probiotic alami yang membantu memperbanyak bakteri baik dalam tubuh dan melindungi nya dari penyakit yang terbawa dari makanan.

4. Jeruk Bali
http://www.indonesiaindonesia.com/imagehosting/images/2821/1_Jeruk_Bali.jpg
Jeruk Bali sarat akan vitamin C, selain itu jeruk Bali mengandung senyawa alami yang disebut Limonoids yang bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol. Jenis jeruk bali merah adalah sumber yang sangat potensial untuk melawan kanker karena kandungan lycopennya.

5. Pisang
http://dheryudi.files.wordpress.com/2008/07/banana.jpg
Pisang menjadi salah satu sumber vitamin B6 tertinggi dibandingkan dengan buah-buahan lainnya. Pisang bisa mengurangi rasa letih, depresi, stres, dan insomnia(sulit tidur). Kandungan magnesium nya yang tinggi menjaga agar tulang kuat. Sedangkan potasium membantu mencegah serangan jantung dan tekanan darah tinggi.

Hmm..ternyata cukup mudah bukan mencegah tubuh terserang flu dan demam di musim penghujan seperti ini! Siapkan buah-buahan tadi sebagai pencuci mulut untuk memenuhi kebutuhan vitamin harian dan mencegah terserangnya flu. Tentu saja barengi dengan istirahat dan olah raga teratur ya!

sumber: http://jekethek.blogspot.com/2010/01/inilah-5-buah-yang-baik-untuk-penolak.html

http://terselubung.blogspot.com/2010/01/5-buah-yang-baik-untuk-penolak-penyakit.html